FAQ - LDII Sebagai Ormas

Ketua DPD LDII Kabupaten Gresik : "Pendidikan Karakter Solusi Kemunduran Akhlak"

Team ICT | Jumat, 20 Oktober 2023 - 15:05:08 WIB | dibaca: 1 pembaca

Gresik (19/10) - Staf Ahli Mendikbudristek Bidang Hubungan Kelembagaan dan Masyarakat Muhammad Adlin Sila mengatakan membentuk sumberdaya manusia berkualitas dibutuhkan kerja sama antara pemerintah dan masyakat. Hal tersebut disampaikannya saat menerima kunjungan Pengurus DPP LDII, di ruang Tarumanegara, Gedung A, Kemendikbudristek, Jakarta, pada Senin (16/10).

Dalam kunjungan tersebut, LDII mengundang Mendikbudristek Nadiem Makarim menjadi pembicara di Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang akan dilaksanakan pada November mendatang. Sekaligus mengundang Nadiem sebagai pembicara kunci dalam webinar “Gerakan PAUD Profesional Religius Menuju Indonesia Emas 2045” yang akan dilaksanakan pada Sabtu (21/10).

Menanggapi undangan tersebut, Adlin menyambut baik dan menegaskan program-program LDII tersebut, sejalan dengan program “Merdeka Belajar” yang dicanangkan Mendikbudristek.

Mantan Kepala Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan, Badan Litbang dan Diklat, Kementerian Agama RI itu mengapresiasi LDII mengangkat profesional religius dalam membentuk SDM berkualitas. “Nilai-nilai religius menurut saya semuanya bagus apapun agamanya. Tinggal bagaimana kita sebagai manusia untuk menerjemahkan nilai-nilai agama itu sehingga membumi,” ungkapnya.

Sementara, Ketua Umum DPP LDII KH Chriswanto Santoso mengatakan penyiapan SDM berkualitas menjadi keharusan, “Penyiapan SDM ini mutlak. Negara supaya tetap eksis, maka harus menyiapkan SDM yang berwawasan kebangsaan, akhlakul karimah, keagamaan, profesional, sehat secara jasmani dan rohani,” ungkapnya.

Ketua DPD LDII Kabupaten Gresik pun angkat bicara mengenai pendidikan karakter sejak dini tersebut, "Menurut kami pendidikan karakter itu mutlak diajarkan kepada anak bangsa, terutama Generus LDII. Kita tahu pada dasarnya Rasulullah SAW di utus oleh Allah untuk menyempurnakan akhlak umat-nya. Oleh karena itu, pendidikan karakter menjadi solusi atas kemunduran moral dan akhlak bagi generasi muda zaman sekarang", pungkasnya.










Komentar Via Website :


Nama

Email

Komentar



Masukkan 6 kode diatas)